PERAN KELOMPOK TANI TERHADAP PENINGKATAN ADOPSI GOOD AGRICULTURAL PRATICE (GAP) JAGUNG HIBRIDA DI DESA MONGIILO KABUPATEN BONE BOLANGO

Authors

  • Maryam Kadar Universitas Negeri Gorontalo
  • Asda Rauf Universitas Negeri Gorontalo
  • Zulham Sirajuddin Universitas Negeri Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.58184/jfsa.v2i1.289

Keywords:

Bone Bolango, GAP, jagung

Abstract

Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengidentifikasi komponen-komponen inovasi pada budi daya jagung hibrida dalam GAP jagung, menganalisis keragaman adopsi terhadap komponen teknologi dalam GAP yang dilakukan oleh petani, dan menganalisis korelasi antara keterlibatan petani dalam kelompok tani dengan adopsi inovasi dalam GAP. Penelitian ini menggunakan  metode kombinasi antara metode kualitatif dengan metode kuantitatif. Metode kombinasi tersebut adalah exploratory sequential design yang didahului dengan pengumpulan data kualitatif dengan melakukan wawancara kepada informan kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan data kuantitatif, yakni menggunakan data hasil wawancara terhadap 60 responden. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa budi daya jagung dari pratanam sampai pasca panen oleh kelompok tani di Desa Mongiilo terdapat 10 komponen inovasi dalam GAP. Komponen teknologi dalam GAP yang paling tinggi diadopsi adalah pembubunan pada akar jagung dan penanaman satu benih per satu lubang, serta yang paling rendah diadopsi adalah pengeringan segera setelah panen dan penggunaan jarak tanam sesuai petunjuk penyuluh. Keaktifan petani dalam kelompok tani berpengaruh signifikan terhadap adopsi pemupukan yang tepat jumlah dan waktu sesuai rekomendasi. Oleh karena itu, petani perlu didorong untuk lebih aktif dalam kelompok tani untuk meningkatkan adopsi inovasi jagung hibrida.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Maryam Kadar, Universitas Negeri Gorontalo

Program Studi Agribinis, Fakultas Pertanian

Asda Rauf, Universitas Negeri Gorontalo

Program Studi Agribinis, Fakultas Pertanian

Zulham Sirajuddin, Universitas Negeri Gorontalo

Program Studi Agribinis, Fakultas Pertanian

References

Badan Pusat Statistik. (2017). Kecamatan Bulango Ulu Dalam Angka 2017. BPS Bone Bolango.

Badan Pusat Statistik. (2022). Tanaman Jagung (Luas Panen, Produksi, dan Produktivitas) 2015-2017. BPS Bone Bolango.

Creswell, J. W., & Clark, V. L. P. (2017). Designing and conducting mixed methods research. Sage publications.

Dinata, A., Sudiarso, S., & Sebayang, H. T. (2017). Pengaruh waktu dan metode pengendalian gulma terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung (Zea mays L.). Jurnal Produksi Tanaman, 5(2), 191-197.

Hayati, S. N., Fauziyah, E., & Rum, M. (2022). Peran Kelompok Tani dalam Adopsi Benih Jagung Varietas Hibrida Madura-3 di Desa Duko Tambin Kecamatan Tragah Kabupaten Bangkalan. AGRISCIENCE, 3(1), 145-163. https://doi.org/10.21107/agriscience.v3i1.15490

Kalamento, A., Bempah, I., & Saleh, Y. (2021). Karakteristik Dan Pendapatan Petani Jagung Di Desa Sigaso Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara. AGRINESIA: Jurnal Ilmiah Agribisnis, 5(2), 131-140. https://doi.org/10.37046/agr.v5i2.11950

Lapui, A. R., Nopriani, U., & Mongi, H. (2021). Analisis Kandungan Nutrisi Tepung Jagung (Zea mays Lam) dari Desa Uedele Kecamatan Tojo Kabupaten Tojo Una-Una untuk Pakan Ternak. Agropet, 18(2), 42-46.

Nawawi, M. (2018). Dasar-Dasar Statistika. Alfabeta, Bandung.

Qomariyah, S., & Pribadi, R. G. (2021). Analisis Pendapatan Usaha Tani Tembakau Bermitra. Universitas KH. A. Wahab Hasbullah, Jombang.

Rahmawati, D., Indriani, R., & Sirajuddin, Z. (2023). Kelayakan dan Daya Saing Usaha Gula Semut Pahangga Lami di Bumdesma Hulu Perkasa. MEDIAGRO, 19(1), 77-90. http://dx.doi.org/10.31942/mediagro.v19i1.8162

Regyta, S., Ritonga, A. W., & Permatasari, O. S. I. (2023). Kajian Jumlah Benih Per Lubang Tanaman terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata. Sturt). Buletin Agrohorti, 11(1), 18-29. https://doi.org/10.14341/diaconfiii25-26.05.23-62

Sayifullah, S., & Emmalian, E. (2018). Pengaruh tenaga kerja sektor pertanian dan pengeluaran pemerintah sektor pertanian terhadap produk domestik bruto sektor pertanian di Indonesia. Jurnal ekonomi-qu, 8(1), 66-81. http://dx.doi.org/10.35448/jequ.v8i1.4962

Sirajuddin, Z. (2021). Diversifikasi pendapatan petani jagung di Desa Isimu Raya, Kabupaten Gorontalo. Manajemen Agribisnis: Jurnal Agribisnis, 21(2), 141-149. https://doi.org/10.32503/agribisnis.v21i2.1586

Sitasari, N. W. (2022). Mengenal Analisa Konten dan Analisa Tematik dalam Penelitian Kualitatif. Forum Ilmiah, 19(1), 77–84.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatig, dan R&D. Bandung, Alfabeta.

Wulan, S., Indriani, R., & Bempah, I. (2022). Pengaruh Penggunaan Faktor-Faktor Produksi Terhadap Produksi Usahatani Padi Sawah di Desa Bulotalangi Kecamatan Bulango Timur. AGRINESIA: Jurnal Ilmiah Agribisnis, 6(2), 118-125. https://doi.org/10.37046/agr.v6i2.15913

Published

2024-02-01

How to Cite

Kadar, M., Rauf, A., & Sirajuddin, Z. (2024). PERAN KELOMPOK TANI TERHADAP PENINGKATAN ADOPSI GOOD AGRICULTURAL PRATICE (GAP) JAGUNG HIBRIDA DI DESA MONGIILO KABUPATEN BONE BOLANGO. Journal of Food Security and Agroindustry, 2(1), 33–43. https://doi.org/10.58184/jfsa.v2i1.289

Issue

Section

Research Articles