PERILAKU IBU DALAM PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) PADA BALITA DIPENGARUHI OLEH LEVEL PENGETAHUAN DAN SELF-EFFICACY
DOI:
https://doi.org/10.58184/miki.v3i2.635Keywords:
balita, balita, demam berdarah dengue, pengetahuan, perilaku pencegahan, self-efficacyAbstract
Salah satu masalah kesehatan bagi balita yang insidennya terus meningkat dan menjadi ancaman adalah Demam Berdarah Dengue (DBD). Ibu yang memiliki anak balita memegang peran penting dalam upaya pencegahan penyakit tersebut. Level pengetahuan yang baik serta self-efficacy yang tinggi dapat memengaruhi perilaku ibu dalam menerapkan langkah-langkah pencegahan. Tanpa keyakinan diri dan motivasi yang cukup, ibu mungkin mengalami kesulitan dalam menjalankan perilaku pencegahan yang efektif. Oleh karena itu, pengetahuan dan self-efficacy ibu menjadi faktor utama dalam menurunkan risiko kejadian DBD pada balita. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara level pengetahuan dan self-efficacy ibu dengan perilaku pencegahan DBD pada balita di Desa Sidey Baru, Kabupaten Manokwari. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki anak balita di Desa Sidey Baru, Kabupaten Manokwari = 85 orang sehingga sampel (n) berjumlah 85 responden yang dipilih menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner tentang perilaku pencegahan DBD, pengetahuan dan self-efficacy. Berdasarkan hasil uji korelasi non-parametrik Spearman, diketahui bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan perilaku pencegahan DBD pada balita (p = 0,016), serta antara self-efficacy ibu dengan perilaku pencegahan DBD (p = 0,000). Kedua nilai p tersebut lebih kecil dari batas signifikansi (p ≤ 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa baik pengetahuan maupun self-efficacy ibu memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku pencegahan DBD pada balita. Hasil ini berkontribusi bagi instansi terkait untuk meningkatkan edukasi dan pemberdayaan ibu untuk mendukung perilaku pencegahan DBD pada balita.
Downloads
References
Bumame. (Maret, 2025). Demam Berdarah Dengue (DBD) Pada Anak: Gejala, Pencegahan dan Pengobatan. https://bumame.com/news/demam-berdarah-dengue-dbd-pada-anak-gejala-pencegahan-dan-pengobatan
Ichsan, A., N. (Februari, 2024). Dinkes Manokwari Terus Berupaya Tekan kasus DBD. Antara Papua Barat. https://papuabarat.antaranews.com/berita/39192/dinkes-manokwari-terus-berupaya-tekan-kasus-dbd
Krisnandari D, A. A. I. W. (2019). Gambaran Pengetahuan, Self-Efficacy, Dan Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 3(2), 28–34. https://doi.org/10.37294/jrkn.v3i2.165
Kurniawati, R. D., Sutriyawan, A., & Rahmawati, S. R. (2022). Hubungan Pengetahuan Dan Motivasi Dengan Pelaksanaan PSN 3M Plus Dalam Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue. An-Nadaa Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(2), 195-202. https://doi.org/10.31602/ann.v9i2.9004
Lianto, L. (2019). Self-Efficacy: A Brief Literature Review. Jurnal Manajemen Motivasi, 15(2), 55–61. https://doi.org/10.29406/jmm.v15i2.1409
Mahardika, I. G. W. K., Rismawan, M., & Adiana, I. N. (2023). Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Perilaku Pencegahan DBD Pada Anak Usia Sekolah di Desa Tegallinggah. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 7(1), 51–57. https://doi.org/10.37294/jrkn.v7i1.473
Suherik, O. A., & Hildayani, R. (2024). Memahami Keyakinan Diri Ibu Berusia Remaja: Studi Kualitatif Mengenai Maternal Self-efficacy. Psyche 165 Journal, 172–180. https://doi.org/10.35134/jpsy165.v17i3.375
Pakpahan, M., Siregar, D., Susilawaty, A., Tasnim, M., Ramdany, R., Manurung, E. I., Sianturi, E., Tompunu, M., R, G., Sitanggang, Y. F., & Maisyarah, M. (2021). Promosi Kesehatan & Perilaku Kesehatan. Yayasan Kita Menulis.
Prameswarie, T., Ramayanti, I., & Zalmih, G. (2022). Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Ibu Rumah Tangga dalam Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue. Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA), 4(1), 56–66. https://doi.org/10.36590/jika.v4i1.222
Rachmawati, C. W. (2019). Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Wineka Media.
Rahmawati, M. (2023). Hubungan Usia, Pengetahuan, Tingkat Pendidikan dengan Kepatuhan Protokol Kesehatan. Preventif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 14(1), 145–158. https://doi.org/10.22487/preventif.v14i1.335
Ratnasari, W., Arifah, H., Amaliyah, N. I., Safitri, D. A., Rizkiyah, S., Mukarromah, A., Ulum, B., Hairunnisa, S., Zainiyah, R., & Hasanah, L. (2023). Hubungan Antara Pengetahuan Masyarakat dengan Pencegahan Demam Berdarah Dengue [Prosiding]. Seminar Hi-Tech, 2(1), 868–878.
Sari, R. K., Septiyani, R., & Mashoedi, I. D. (2023). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dengan Perilaku Ibu Dalam Pencegahan Demam Berdarah Dengue: Studi Observasional Analitik di Wilayah Kerja Puskesmas Genuk, Kota Semarang. Jurnal Ners, 7(2), 1672–1676. https://doi.org/10.31004/jn.v7i2.16715
Siregar, P. A., & Ashar, Y. K. (2021). Analisis Pengetahuan, Motivasi Dan Tindakan Masyarakat Dalam Pencegahan Demam Berdarah Dengue. Jurnal Kesehatan Lingkungan: Jurnal Dan Aplikasi Teknik Kesehatan Lingkungan, 18(2), 87–96. https://doi.org/10.31964/jkl.v18i2.303
Wahyudi, W., Prameswari, R. D., Permana, I. S., Mahendika, D., & Aba, M. (2023). Tingkat Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Kepala Keluarga Terhadap Pemberantasan Sarang Nyamuk. Holistik Jurnal Kesehatan, 17(3), 238–245. https://doi.org/10.33024/hjk.v17i3.10282
World Health Organization. (2024). Dengue and Severe Dengue. World Health Organization (WHO).
Wulandini, P., Efni, M., & Marlita, L. (2020). Gambaran Pengetahuan Ibu Yang Memiliki Balita Tentang Stunting di Puskesmas Rejosari Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru 2019. Collaborative Medical Journal (CMJ), 3(1), 8–14. https://doi.org/10.36341/cmj.v3i1.1113
Yushe, T., Winarni, S., & Shaluhiyah, Z. (2023). Hubungan Antara Sikap, Self–Efficacy, Dan Dukungan Teman Pada Wanita Pekerja Seksual (WPS) Dengan Perilaku Pencegahan Infeksi Menular Seksual (IMS). Jambura Journal of Health Sciences and Research, 5(4), 1032–1038. https://doi.org/10.35971/jjhsr.v5i4.20994

Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Melani Pasang, Natalia Elisa Rakinaung, Syenshie Virgini Wetik

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.