PENGUJIAN KADAR AIR PADA PRODUK PANGAN KERUPUK MARUKU CHAN

Authors

  • Muhammad Febriansyah Politeknik Negeri Sambas
  • Nur Amalina Politeknik Negeri Sambas
  • Deski Hidayat Politeknik Negeri Sambas
  • Muslima Politeknik Negeri Sambas
  • Zira Pazira Politeknik Negeri Sambas
  • Hulwah Fithriyyah Politeknik Negeri Sambas

DOI:

https://doi.org/10.58184/jfsa.v2i3.479

Keywords:

kadar air, kerupuk, produk pangan

Abstract

Salah satu produk olahan tradisional yang banyak dikonsumsi di Indonesia adalah kerupuk. Kerupuk merupakan salah satu jenis camilan yang banyak disukai oleh masyarakat. Teksturnya yang renyah dan rasa gurih yang dimiliki kerupuk menjadi salah satu faktor yang berpengaruh terhadap penerimaan konsumen. Salah satu produk yang bisa dikembangkan adalah kerupuk maruku chan dari bahan baku tepung ketan dengan selalu memperhatikan kandungan gizinya salah satunya yaitu kadar airnya. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menguji kadar air pada produk pangan yaitu kerupuk maruku chan. Kegiatan ini menggunakan pendekatan kuatitatif yaitu data berupa angka yang didapatkan secara langsung. Hasil dari kegiatan ini adalah kadar air pada kerupuk maruku chan mengalami kenaikan berat 1 gram karena faktor pemanasan mapun timbangan tersebut. Hal tersebut karena adanya reaksi yang menghasilkan air atau zat yang mudah menguap, seperti dekomposisi gula, karamelisasi, atau oksidasi lemak selama proses pemanasan. Pengujian kadar air pada produk pangan sangat penting karena erat hubungannya dengan penampakan, tekstur, cita rasa, dan keawetan suatu produk. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah kadar air pada kerupuk maruku chan mengalami kenaikan bobot 1 gram pada pemanasan kedua selama 1 jam dikarenakan faktor pemanasan, kontaminasi, maupun timbangan tersebut.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Muhammad Febriansyah, Politeknik Negeri Sambas

Program Studi Agroindustri Pangan, Jurusan Agrobisnis

Nur Amalina, Politeknik Negeri Sambas

Program Studi Agroindustri Pangan, Jurusan Agrobisnis

Deski Hidayat, Politeknik Negeri Sambas

Program Studi Agroindustri Pangan, Jurusan Agrobisnis

Muslima, Politeknik Negeri Sambas

Program Studi Agroindustri Pangan, Jurusan Agrobisnis

Zira Pazira, Politeknik Negeri Sambas

Program Studi Agroindustri Pangan, Jurusan Agrobisnis

Hulwah Fithriyyah, Politeknik Negeri Sambas

Program Studi Agroindustri Pangan, Jurusan Agrobisnis

References

Agustin, A. R., Widanti, Y. A., & Karyantina, M. (2022). Karakteristik Fisikokimia dan Sensoris Mochi Bit (Beta vulgaris L.) dengan Variasi Rasio Tepung Kacang Hijau (Vigna radiata L.) Tepung Ketan. JITIPARI (Jurnal Ilmiah Teknologi Dan Industri Pangan UNISRI), 7(1), 40–48. https://doi.org/10.33061/jitipari.v7i1.6109

Aisah, A., Harini, N., & Damat, D. (2021). Pengaruh Waktu dan Suhu Pengeringan Menggunakan Pengering Kabinet dalam Pembuatan MOCAF (Modified Cassava Flour) dengan Fermentasi Ragi Tape. Food Technology and Halal Science Journal, 4(2), 172–191. https://doi.org/10.22219/fths.v4i2.16595

Diniari, A., Khaqiqi, T., Chilmiati, M., & Muflihati, I. (2021). Karakteristik Kerupuk Bawang Dengan Variasi Jenis Tepung. Jurnal Ilmu Pangan Dan Hasil Pertanian, 5(1), 1–8. https://doi.org/10.26877/jiphp.v5i1.7899

Febrianty, A. M., Tamrin, T., Kuncoro, S., & Warji, W. (2023). Mempelajari Sifat Fisik Kerupuk Berbahan Tepung Melinjo Dan Tepung Gaplek. Jurnal Agricultural Biosystem Engineering, 2(2), 298–304. http://dx.doi.org/10.23960/jabe.v2i2.7483

Kusumaningrum, I., & Asikin, A. N. (2016). Karakteristik kerupuk ikan fortifikasi kalsium dari tulang ikan belida. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 19(3), 233-240. https://doi.org/10.17844/jphpi.2016.19.3.233

Mapossa, J. B. (2018). Analisis struktur kovarians indikator terkait kesehatan pada lansia yang tinggal di rumah, dengan fokus pada rasa subjektif terhadap kesehatan. New England Journal of Medicine, 372(2), 2499–2508.

Marsigit, W. (2010). Pengembangan Diversifikasi Produk Pangan Olahan Lokal Bengkulu untuk Menunjang Ketahanan Pangan Berkelanjutan. Agritech, 30(4), 256-264. https://doi.org/10.22146/agritech.9717

Martiyanti, M. A. A., Fransiska, & Natalia, E. (2022). Pengaruh Substitusi Tepung Ketan Terhadap Karakteristik Sensori Dan Tingkat Kesukaan Makanan Tradisional Kue Dange. Agrofood, 4(2), 24–30.

Pratyarsi, P. B., Yudiastuti, S. O. N., Budiati, T., & Wahyono, A. (2023). Pengaruh Perbandingan Tepung Ketan dan Gel Rumput Laut (Eucheuma cottonii) Terhadap Karakteristik Fisik dan Kimia Sponge Cake. JOFE : Journal of Food Engineering, 2(2), 66–72. https://doi.org/10.25047/jofe.v2i2.3431

Roosnik. (2017). Kandungan Gizi Produk Pangan. Phys. Rev. E, 108, 24. http://ridum.umanizales.edu.co:8080/jspui/bitstream/6789/377/4

Wahidmurni, W. (2017). Pemaparan Metode Penelitian Kuantitatif. Disampaikan pada mata kuliah Metodologi Penelitian, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Semester Ganjil 2017/2018 (Unpublished). Hal 1–16.

Published

2024-10-29

How to Cite

Febriansyah, M., Amalina, N., Hidayat, D., Muslima, M., Pazira, Z., & Fithriyyah, H. (2024). PENGUJIAN KADAR AIR PADA PRODUK PANGAN KERUPUK MARUKU CHAN. Journal of Food Security and Agroindustry, 2(3), 88–93. https://doi.org/10.58184/jfsa.v2i3.479

Issue

Section

Research Articles

Most read articles by the same author(s)